Suatu ketika disebuah perusahaan ada seorang karyawan muda dan
seorang karyawan tua dipanggil oleh pimpinan. Si karyawan muda bernama Dani dan
Si karyawan tua bernama Pak Badrun. Mereka dipanggil oleh atasan untuk
diberikan sebuah tanggungjawab besar diperusahaan. Alasan pimpinan
mempromosikan mereka karena prestasi kerja mereka berdua memang baik. Pada waktu itu yang pertama dipanggil adalah
Pak Badrun.
Pimpinan : “Pak Badrun, berkaitan dengan proyek-proyek kita yang
semakin banyak, saya ingin mengangkat Pak Badrun untuk menjadi General Manager
di perusahaan ini, karena saya harus Fokus untuk mengelola beberapa perusahaan
lainya.”
Pak Badrun : “kenapa bapak memilih saya? Kan banyak manager lain
yang bisa menggantikan bapak sebagai GM?”
Pimpinan :”Saya menilai prestasi Pak Badrun, dan cara kerja pak
Badrun cukup fluen dalam memanage pekerjaan. Selai itu Pak Badrun juga memiliki
pengetauan yang cukup mengenai management perusahaan ini.”
Pak Badrun : “Maaf Pak, Bukanya saya ingin menolak tawaran bapak,
tapi saya tidak akan mampu, usia saya sudah terlalu tua, sulit untuk
mempulajari hal-hal baru, selain itu fisik saya tidak akan sanggup untuk
bekerja sebagai GM”
Singkat kata Pimpinan pun memilih Dani, karena dani memiliki
kemampuan yang bisa menyamai Pak Badrun selain itu Dani jauh lebih muda disbanding
Pak Badrun. Lalu di panggilah Dani
Pimpinan : “Dani saya ingin kamu menggantikan saya sebagai GM,
karena saya harus fokus untuk mengembangkan bisnis yang lain”
Dani : “ Maaf Pak, kenapa Bapak tidak memilih pak Badrun Saja,
saya masih terlalu muda, pengalaman saya masih sangat kurang disbanding dengan
Pak Badrun.”
Pelajaran Dari Cerita ini, banyak diantara kita menyia-nyiakan
kesempatan dengan berbagai alasan yang tidak seharusnya. Kita yang sudah Tua
merasa bahwa kita sudah terlalu tua dan kita yang masih muda Merasa masih
kurang pengalaman karena masih terlalu muda.